2 May 2011
N 124 R
Anda belum terlambat, untuk membuat SOP dan dimulai dari sekarang.
Standard Operating Procedure (SOP) digunakan dalam dunia bisnis dan pemerintahan agar ada konsistensi dan efesiensi dalam menjalankan tugas atau fungsi harian yang berulang-ulang atau rutin dilakukan. Pada dasarnya sebuah SOP akan menghalangi kebutuhan lahirnya inovasi. Namun, dengan adanya SOP yang benar maka bisnis akan berjalan lebih lancar.
Sebuah SOP yang baik harus bisa dipahami dan diikuti oleh karyawan yang memang ditugaskan untuk mengerjakan tugas itu, baik mereka pernah mengerjakan itu sebelumnya maupun mengerjakan untuk pertama kali. Lalu, bagaimana cara membuat SOP yang baik? Inilah yang pernah disampaikan oleh "Workshop Metode dan Teknik Penyusunan SOP" .
Berikut ini adalah enam langkah yang bisa dijadikan landasan dalam menulis dokumen SOP untuk sebuah perusahaan. Langkah pertama Sebuah SOP harus ditulis oleh orang yang ahli di bidangnya. Dia bisa seorang supervisor.
manajer atau karyawan yang sudah senior yang telah mengerjakan tugas itu bertahun-tahun. SOP juga bisa ditulis oleh sekelompok orang yang mengerti langkah demi langkah cara menyelesaikan sebuah tugas. Langkah kedua, SOP harus ditulis dengan ringkas. Gunakan pendekatan langkah-dcmi-langkah dan gunakan-lah kalimat aktif yang sederhana unruk menjelaskan setiap langkah itu. Mulailah dengan judul halaman, daftar isi, prosedur, cara penerapan dan semua referensi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas itu.
Langkah ketiga SOP harus ditulis dengan jelas. Ya, SOP memang harus ditulis secara menyeluruh, mencantumkan semua rincian yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas. IU yangkahlah bahwa yang akan membaca dokumen itu adalah orang yang belum pernah melaksanakan tugas itu.
Langkah keempat Gunakanlah flowchart atau diagram alur. Sebuah diagram alur akan memberikan penjelasan secara visual setiap langkah dan bagaimana masing-masing langkah berhubungan antara satu dengan yang lainnya dan bagaimana hasil akhir yang diharapkan.
Langkah kelima Sematkan lampir-an-lampiran formulir yang dibutuhkan. Formulir, checklist yang disyaratkan atau yang akan membantu pelaksanaan tugas itu harus dilampirkan agar pelaksana tugas memahami formulir mana saja yang harus diisi selama dia menyelesaikan tugasnya.
Langkah keenam Review-lah dokumen SOP itu sebelum diterbitkan. Draft dokumen SOP harus di-review oleh para supervisor dan manajer yang berkaitan, para ahli dalam perusahaan itu, dan para karyawan senior. Mum lah masukan dari mereka untuk perbaikan dokumen itu.
Jika Anda membutuhkan panduan yang lebih mendetail bagaimana cara menyusun SOP, ikutilah training "Metode dan Teknik Penyusunan SOP" .
good article
BalasHapus